Dalam upaya untuk menjaga kebersihan tangan dan mencegah penyebaran penyakit, hand sanitizer menjadi salah satu produk yang banyak digunakan oleh masyarakat. Namun, semakin tingginya permintaan terhadap hand sanitizer juga menimbulkan masalah baru, yaitu munculnya produk palsu atau ilegal.
Penting bagi kita sebagai konsumen untuk dapat mengenali ciri-ciri hand sanitizer palsu guna memastikan keamanan dan efektivitas produk yang kita gunakan.
Kemasan yang mencurigakan
Hand sanitizer palsu seringkali hadir dalam kemasan yang mencurigakan. Perhatikan dengan cermat label, logo, dan informasi pada kemasan. Hand sanitizer asli biasanya memiliki label yang jelas, rapi, dan sulit dipalsukan.
Jika terdapat kesalahan ejaan, warna yang pudar, atau desain yang kurang profesional, waspadailah.
Aroma yang tidak biasa
Hand sanitizer asli umumnya memiliki aroma alkohol yang khas, sementara hand sanitizer palsu dapat memiliki aroma yang tidak biasa atau bahkan tidak tercium sama sekali. Aroma yang aneh dapat menjadi indikasi bahwa produk tersebut tidak mengandung bahan aktif yang sesuai dengan standar kesehatan.
Kadar alkohol yang rendah
Salah satu ciri utama hand sanitizer palsu adalah kadar alkohol yang rendah atau bahkan tidak mengandung alkohol sama sekali. Pastikan untuk memeriksa label dan bahan aktif yang terkandung dalam hand sanitizer.
Kadar alkohol yang efektif untuk membunuh kuman dan virus minimal 60%, oleh karena itu, pastikan hand sanitizer yang digunakan sesuai dengan standar kesehatan.
Harga yang terlalu murah
Harga yang terlalu murah dapat menjadi indikator bahwa produk hand sanitizer tersebut palsu. Produksi hand sanitizer yang efektif membutuhkan bahan-bahan berkualitas dan proses produksi yang memenuhi standar kesehatan.
Harga yang terlalu rendah mungkin menunjukkan penggunaan bahan-bahan murahan atau tidak sesuai standar.
Tidak terdaftar di Badan POM
Periksa apakah hand sanitizer yang akan Anda beli terdaftar di Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM). Produk yang terdaftar menandakan bahwa produk tersebut telah melewati uji keamanan dan efektivitas. Jika hand sanitizer tidak terdaftar, sebaiknya hindari penggunaannya.
Melalui pemahaman terhadap ciri-ciri hand sanitizer palsu, kita dapat berperan aktif dalam menjaga kesehatan dan keamanan diri sendiri serta orang-orang di sekitar kita.
Pastikan selalu membeli produk dari sumber yang terpercaya dan memeriksa dengan seksama sebelum menggunakan hand sanitizer untuk mendukung upaya pencegahan penyebaran penyakit. Semoga bermanfaat!